Analisis Preferensi Konsumen Terhadap Sayuran Katuk
Main Article Content
Abstract
Provinsi Jawa Barat merupakan produsen utama sayuran di Indonesia, termasuk sayuran indijenes. Potensi sayuran indijenes tersebut belum dieksploitasi dengan baik, karena kurangnya sosialisasi komponen zat gizi dan zat berkhasiat yang bermanfaat bagi kesehatan, teknik budidaya dan preferensi konsumennya. Penelitan ini bertujuan untuk menganalisis preferensi konsumen terhadap tanaman katuk, tingkat kepentingan dan kinerja atribut sayuran indijenes katuk. Data diambil melalui survey terhadap 50 konsumen di Jakarta dan Bogor. Responden adalah para ibu rumah tangga termasuk didalamnya ibu-ibu PKK (Pembinaan Kesejahteran Keluarga). Pengambilan data dilakukan pada bulan Oktober-November 2016.. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif, Multiatribut Fishbein dan Importance and Permormance Analysis (IPA) dengan menggunakan program microsoft office excel 2013 dan SPSS 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumen menginginkan kualitas katuk dengan warna daun hijau muda, ukuran daun sedang, serta jumlah daun/tangkai yang sedikit, tidak memiliki bunga, beraroma sedang dan memiliki jumlah cabang/tangkai yang sedang. Atribut daya simpan dipersepsi konsumen sebagai atribut paling penting, diikuti oleh rasa dan kemudahan dikunyah. Sementara atribut warna, ketersediaan, dan banyaknya jenis olahan katuk dipersepsi konsumen kurang penting. Atribut yang menjadi prioritas utama dalam mengembangkan katuk adalah daya simpan dan kemudahan mengolah. Perlu dilakukan uji organoleptic pada berbagai olahan katuk dalam rangka penelitian lanjutan.
Kata Kunci : Sayuran Indijenes, Multiatribut Fishbein, Matrik IPA,
Article Details
Authors who publish with Jurnal AgribiSains agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Jurnal AgribiSains.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Jurnal AgribiSains.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work