PENGARUH LARUTAN DAUN SIRIH DALAM AIR MINUM SEBAGAI PENGGANTI ANTIBIOTIK TERHADAP RETENSI NITROGEN DAN ENERGI METABOLIS RANSUM
Main Article Content
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun sirih terhadap Retensi Nitrogen dan Energi Metabolis ransum pada ayam Broiler. Penelitian ini menggunakan 25 ayam Broiler jantan strain Cobb umur 30 hari, Penelitian ini terdiri atas 5 perlakuan dengan (KO) sebagai kontrol atau perlakuan tanpa daun sirih, (K1) pakan +anti biotik Zn-Bacitracin 50 ppm, (S1) 10 ml larutan perlakuan daun sirih per liter air minum, (S2) 20 ml larutan perlakuan daun sirih per liter air minum, dan (S3) 30 ml larutan perlakuan daun sirih per liter air minum. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian daun sirih dalam air minum berpengaruh nyata (P<0,05) meningkatkan energi metabolis dan retensi nitrogen. Konsentrasi larutan 10 ml/L (perlakuan S1) menunjukan nilai tertinggi untuk energi metabolis dan retensi nitrogen dibandingkan dan K1 perlakuan. Dengan
Downloads
Download data is not yet available.
Article Details
How to Cite
Sudrajat, D., Kardaya, D., malik, burhanudin, & abas, abas. (2017). PENGARUH LARUTAN DAUN SIRIH DALAM AIR MINUM SEBAGAI PENGGANTI ANTIBIOTIK TERHADAP RETENSI NITROGEN DAN ENERGI METABOLIS RANSUM. Jurnal Peternakan Nusantara, 1(1), 33–40. https://doi.org/10.30997/jpnu.v1i1.158
Issue
Section
Articles
Authors who publish with Jurnal Peternakan Nusantara agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Jurnal Peternakan Nusantara.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Jurnal Peternakan Nusantara.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
References
Amrullah, I.K. 2004. Nutrisi Ayam Broiler. Cetakan ke-2. Lembaga Satu Budi, KPP IPB Baranang Siang, Bogor
Anggorodi. 1985. Kemajuan mutakhir dalam ilmu makanan ternak unggas Universitas Indonesia Press. Jakarta.
Jarmani, S.N., dan A.G. Nataamijaya. 2001. Penampilan ayam ras pedaging dengan menambahkan tepung lempuyang (Zingiber aromaticum Val) di dalam ransum dan kemungkinan pengembangannya. Puslibang Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan, Deptan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor.
Hembing WK dan Dalimartha S. 1995. Ramuan Tradisional untuk Pengobatan Darah Tinggi. Penebar Swadaya, Jakarta.
Leeson S and Summer JD. 2001. Nutrition on the Chicken. 4th Edition. University Books, Guelph, Ontario, Canada.
Resnawati H, Nataamijaya AG, Kusnadi U, dan Jarmani SN. 2001. Tepung kencur (Kaemferia galanga L) sebagai suplemen dalam ransum ayam pedaging. Puslitbang Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan, Deptan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor.
Soetarno, S., E.Yulinah, Sukrasno, A. Yuwono. 1999. Aktivitas Hipoglisemik Ekstrak Herba Sambiloto (Andrographis paniculata Nees, Acanthaceae). JMS, Volume 4 No. 2: 62 - 69
Scott, M. L., M. C. Nesheim and R.S. Young. 1976. Nutrition of chiken. 2nd. Ed. M. L. Scott and Asociates. Ithaca. New York.
Sibbald, I. R. 1976. A bioassay for true metabolizable energy in feeding stuff. Poultry Sci. 58 : 896-899.
Sihabudin. 2001. Pengaruh Pengolahan dan Level Pemberian Cacing Tanah (Lumbricus rubellus) dalam Ransum terhadap Daya Cerna Bahan Kering Ransum dan Energi Metabolis. Jurusan Peternakan. Universitas Djuanda. Bogor.
Shane S. 2005. Antibiotic alternatives in turkey production. World Poultry. 21(5): 26-27
Tillman, Allen D., Hari Hartadi., Soedomo Reksohadiprodjo., Soeharto Prawirokusumo dan Soekanto Lemdosoekojo. 1989. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada Press. Yogyakarta.
Anggorodi. 1985. Kemajuan mutakhir dalam ilmu makanan ternak unggas Universitas Indonesia Press. Jakarta.
Jarmani, S.N., dan A.G. Nataamijaya. 2001. Penampilan ayam ras pedaging dengan menambahkan tepung lempuyang (Zingiber aromaticum Val) di dalam ransum dan kemungkinan pengembangannya. Puslibang Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan, Deptan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor.
Hembing WK dan Dalimartha S. 1995. Ramuan Tradisional untuk Pengobatan Darah Tinggi. Penebar Swadaya, Jakarta.
Leeson S and Summer JD. 2001. Nutrition on the Chicken. 4th Edition. University Books, Guelph, Ontario, Canada.
Resnawati H, Nataamijaya AG, Kusnadi U, dan Jarmani SN. 2001. Tepung kencur (Kaemferia galanga L) sebagai suplemen dalam ransum ayam pedaging. Puslitbang Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan, Deptan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor.
Soetarno, S., E.Yulinah, Sukrasno, A. Yuwono. 1999. Aktivitas Hipoglisemik Ekstrak Herba Sambiloto (Andrographis paniculata Nees, Acanthaceae). JMS, Volume 4 No. 2: 62 - 69
Scott, M. L., M. C. Nesheim and R.S. Young. 1976. Nutrition of chiken. 2nd. Ed. M. L. Scott and Asociates. Ithaca. New York.
Sibbald, I. R. 1976. A bioassay for true metabolizable energy in feeding stuff. Poultry Sci. 58 : 896-899.
Sihabudin. 2001. Pengaruh Pengolahan dan Level Pemberian Cacing Tanah (Lumbricus rubellus) dalam Ransum terhadap Daya Cerna Bahan Kering Ransum dan Energi Metabolis. Jurusan Peternakan. Universitas Djuanda. Bogor.
Shane S. 2005. Antibiotic alternatives in turkey production. World Poultry. 21(5): 26-27
Tillman, Allen D., Hari Hartadi., Soedomo Reksohadiprodjo., Soeharto Prawirokusumo dan Soekanto Lemdosoekojo. 1989. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada Press. Yogyakarta.