Gambaran Pengetahuan Pembeli Dalam Memilih Bahan Pangan Hewani Halal di Pasar Nglano Karanganyar

Main Article Content

Rhisma Nasita Sianti
Aan Sofyan

Abstract

Status kehalalan pangan hewani sangat erat kaitannya dengan pengetahuan dan kepedulian para supplier atau penyedia bahan pangan. Pengetahuan merupakan informasi yang disimpan konsumen dalam ingatan sebagai faktor penentu utama dari perilaku atau sikap konsumen. Dilihat dari perspektif pengetahuan produk tentang produk halal, bahwa tingkat kepekaan dan kepedulian konsumen di Indonesia terhadap kehalalan produk yang ada masih kurang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pengetahuan pembeli dalam memilih bahan pangan hewani halal di pasar Nglano Karanganyar. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan rancangan studi cross sectional dengan jumlah responden 82 orang. Data pengetahuan responden didapatkan dengan memberikan kuesioner kepada para pembeli atau konsumen bahan pangan hewani halal di Pasar Nglano Karanganyar. Analisis data menggunakan program SPSS 20.0 dengan analisis univariat untuk mengetahui gambaran pengetahuan pembeli dalam memilih bahan pangan hewani halal. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar pengetahuan pembeli dalam memilih bahan pangan hewani halal adalah baik (85,4%) dan sebanyak (14,6%) pembeli yang memiliki pengetahuan cukup. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian pengetahuan pembeli atau responden memiliki kategori pengetahuan yang “baik” dalam memilih bahan pangan hewani halal.

Article Details

How to Cite
Sianti, R. N., & Sofyan, A. (2023). Gambaran Pengetahuan Pembeli Dalam Memilih Bahan Pangan Hewani Halal di Pasar Nglano Karanganyar. JURNAL AGROINDUSTRI HALAL, 9(1), 1–9. https://doi.org/10.30997/jah.v9i1.5383
Section
Articles

References

Keputusan Menteri Agama. (2001). Nomor 518 Tahun 2001 tentang Pedoman dan Tata Cara Pemeriksaan dan Penetapan Pangan Halal Menteri Agama Republik Indonesia.

Badan Pusat Statistika. (2017). Total Konsumsi Bahan Pangan Hewani Indonesia. Badan Pusat Statistik.

BPS. (2020). Kecamatan Tasikmadu. Badan Pusat Statistik.

Budiman, & Riyanto, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner: Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Salemba Medika.

Dindyal, S., & Dindyal, S. (2012). How Personal Factors, Including Culture And Ethnicity, Affect The Choices And Selection Of Food We Make. The Internet Journal of Third World Medicine, 1(2), 2–5. https://doi.org/10.5580/2231.

Erdian. (2009). Ilmu Perilaku, cetakan pertama. CV Sagung Seto.

Fatwa MUI. (2009). Standar Sertifikasi Penyembelihan Halal. Nomor 12 Tahun 2009.

Fujiati, D. (2017). Perempuan Pedagang dan Pasar Tradisional. MUWAZAH, 9(2), 106–124. http://e-journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/Muwazah/article/view/1123

Jayanti, L. D. (2014). Studi aspek sosial ekonomi dan budaya, konsumsi pangan, serta densitas gizi pada masyarakat Kasepuhan Ciptagelar Jawa Barat.

Musaiger, A. O. (1993). Socio-cultural and economic factors affecting food consumption patterns in the Arab countries. Journal of the Royal Society of Health, 113(2), 68–74.

Normadewi, B. (2012). Analisis Pengaruh Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan terhadap Persepsi Etis Mahasiswa Akuntansi dengan Love of Money sebagai Variabel Intervening. 1–30.

Notoatmodjo, S. (2010). Promosi kesehatan.

Rosidi, A., Musdianingwati, T., Suyanto, A., Yusuf, M., & Sulistyowati, E. (2015). Pengetahuan dan Sikap Mahasiswa dalam Keputusan Pembelian Produk Halal. Http://Jurnal.Unimus.Ac.Id, 40–48.

Rosyidi, D. (2018). Beberapa Kendala Bahan Pangan Asal Ternak untuk Mencapai Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH). Prosiding Seminar Teknologi Dan Agribisnis Perternakan VI, 2, 51–57.

Rusdiana, S., & Maesya, A. (2017). Pertumbuhan Ekonomi Dan Kebutuhan Pangan Di Indonesia. Agriekonomika, 6(1). https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v6i1.1795

Rusono, N. (2020). Peningkatan Produksi Daging Sapi untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan Hewani. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan Dan Veteriner, 12–22.

Sahardi, M. (2004). Lokakarya Nasional Keamanan Pangan Produk Peternakan Keamanan Pangan Asal Ternak Ruminansia di Sulawesi Selatan, Lokakarya Nasional Keamanan Pangan Produk Peternakan, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Provinisi Sulawesi Selatan.

Schiffman, L. G., & Lazar, K. L. (2010). Consumer Behavior 10th edition: Consumer Innovativeness. Pearson Education Inc.

Sunyoto, Y., Ghozali, I., & Purwanto, A. (2015). Pengaruh Motivasi, Pengalaman, Komitmen Dan Regulasi Uuap Terhadap Kinerja Auditor Dan Kepuasan Kerja Auditor Dengan Pengetahuan Sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Indonesia). Universitas Diponegoro.

Syamsianah, A., Mufnaetty, & Mahardikha, D. M. (2010). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Ibu Tentang ASI Dengan Lama Pemberian ASI Eksklusif pada Balita Usia 6-24 Bulan di Desa Kebonagung Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 6(2), 69–78.

Vristiyana, V. M. (2019). Pengaruh religiusitas dan pengetahuan produk halal terhadap penilaian produk halal dan minat pembelian produk halal. Ekobis, 20(1), 85–100.

Widjojo, S. (2016). Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Barat Dalam Mendukung Kedaulatan Pangan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seminar Nasional Geomatika, 323–329.

Yusoff, S. Z., & Adzharuddin, N. A. (2017). Factor of Awareness in Searching and Sharing of Halal Food Product among Muslim Families in Malaysia. SHS Web of Conferences, 33(January), 00075. https://doi.org/10.1051/shsconf/20173300075