Implementasi Pengendalian Kualitas (Quality Control) Pada Produksi Simping di Kabupaten Purwakarta Implementation of Quality Control of Simping Production In Purwakarta Regency

Main Article Content

Sasiera Diva Permana
Sulistyodewi Nur Wiyono
Nur Syamsiyah
Eddy Renaldi

Abstract

Pengendalian kualitas sangat penting dilakukan pada setiap kegiatan produksi agar hasilnya dapat sesuai dengan standar. Semakin berkembangnya bisnis kuliner, menjadikan para produsen kuliner khas terutama Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) simping di Kabupaten Purwakarta harus menjaga kualitas produknya agar dapat bersaing dengan usaha lain yang sejenis. Meskipun mayoritas UMKM Simping telah bertahan lebih dari 10 tahun, namun masih sering ditemukan produk rusak (defect) di setiap produksinya. Tujuan penelitian ini yaitu: 1) Mengetahui penerapan pengendalian kualitas; 2) Mengetahui faktor penyebab kerusakan produk simping. Riset ini memakai desain kualitatif dan metode studi kasus. Seluruh data dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan Statistical Quality Control (SQC) melalui bantuan lembar periksa, diagram pareto, peta kendali, kemudian diagram tulang ikan. Hasil dari riset ini yaitu: 1) Penerapan pengendalian kualitas di UMKM Simping 97, UMKM Simping Bunda, dan UMKM Simping Mustika belum terkontrol; 2) Faktor yang paling berpengaruh terhadap kerusakan produk simping berupa ketidaksesuaian bentuk yaitu mesin dan peralatan.

Article Details

How to Cite
Permana, S. D., Wiyono, S. N., Syamsiyah, N., & Renaldi, E. (2022). Implementasi Pengendalian Kualitas (Quality Control) Pada Produksi Simping di Kabupaten Purwakarta: Implementation of Quality Control of Simping Production In Purwakarta Regency. JURNAL AGROINDUSTRI HALAL, 8(2), 155–166. https://doi.org/10.30997/jah.v8i2.5739
Section
Articles

References

Astridasari, M. (2018). Analisis pengendalian kualitas proses produksi teh celup goalpara hitam 25’s menggunakan model SQC (Statistical Quality Control) di industri hilir teh PT. Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII) [Skripsi: Jurusan Manajemen, Fakultas Bisnis dan Manajemen, Universitas Widyatama]. https://repository.widyatama.ac.id/xmlui/handle/123456789/10577

Azizah, F. U., Hamidah, S., & Dewantoro, V. (2019). Analisis Pengendalian kualitas produk teh hitam di unit produksi pagilaran PT. Pagilaran Keteleng, Blado, Batang, Jawa Tengah. Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi, 20, 65–80.

Hairiyah, N., Amalia, R. R., & Luliyanti, E. (2019). Analisis Statistical Quality Control (SQC) pada produksi roti di aremania bakery. Industria: Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri, 8(1), 41–48.

Hairiyah, N., & Riyadi, H. (2017). Analisis pengendalian mutu produk tahu menggunakan metode Statistical Quality Control (SQC) di UD. Sari bumi Pelaihari. Prosiding SNRT (Seminar Nasional Riset Terapan).

Ilham, M. N. (2012). Analisis pengendalian kualitas produk dengan menggunakan Statistical Processing Control (SPC) pada PT. BOSOWA Media Grafika (Tribun Timur). [Skripsi: Universitas Hasanuddin Makassar]. Repository Universitas Hasanudin.

Jha, M., Tyagi, R. K., & Gupta, G. (2013). Reduction of rejected components in an automobile assembly line using quality tools. European Journal of Applied Engineering and Scientific Research, 2(3), 13–17.

Kementrian Koperasi dan UKM. (2021). Laporan Kinerja Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Tahun 2020.

Kuswardani, I., Permai, N. M. S. Y., & Utami, H. H. (2020). Analisis pengendalian kualitas produk telur di persada farm dusun argopeni desa sudimoro kecamatan srumbung kabupaten magelang. Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi, 21(2), 105–121.

Nurkholiq, A., Saryono, O., & Setiawan, I. (2019). Analisis Pengendalian kualitas (quality control) dalam meningkatkan kualitas produk. Jurnal Ekonologi, 6(2), 393–399.

Panjaitan, M. A., Suryantini, A., & Jamhari, J. (2019). Quality control of raw materials for candied carica using p-chart analysis and fishbone diagram. Jurnal Aplikasi Manajemen, 17(3), 416–425.

Ratnadi, R., & Suprianto, E. (2016). Pengendalian kualitas produksi menggunakan alat bantu statistik (seven tools) dalam upaya menekan tingkat kerusakan produk. Jurnal Indept: Industri Elektronika Penerbangan, 6(2), 10.

Reh, F. J. (2017). Understanding Pareto’s Principle - The 80-20 Rule. The Balance, 1–3.

Rully, T., & Nurrohman, A. (2013). Peranan pengendalian mutu dengan menggunakan metode sqc dan diagram sebab akibat guna mengurangi produk cacat pada ozi aircraft models. JIMFE (Jurnal Ilmiah Manajemen Fakultas Ekonomi), 5(2), 62–69.

Rustendi, I. (2013). Aplikasi statistical process control (spc) dalam pengendalian variabilitas kuat tekan beton. Teodolita: Media Komunikasi Ilmiah di Bidang Teknik, 14(1), 16–36.

Sekretariat Daerah Kabupaten Purwakarta. (2021). Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Purwakarta Tahun 2020.

Simatupang, Y. E. M. I., Wiyono, S. N., Raskimayati, E., & Pardian, P. (2021). Penerapan pengendalian kualitas (quality control) pada proses produksi kopi robusta (studi kasus: kopi patungkoan tarutung, kecamatan tarutung, kabupaten tapanuli utara, sumatera utara). In Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 7(1).

Yuliyarto, & Putra, Y. S. (2015). Analisis quality control pada produksi susu sapi di CV Cita Nasional Getasan Tahun 2014. Jurnal Ilmiah Among Makarti, 7(14), 79–91.