AKSESIBILITAS UMKM PEDESAAN TERHADAP KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) BANK SYARIAH INDONESIA

Main Article Content

Nur Hidayah Agustin
Andri Brawijaya
Miftahul Khoir

Abstract

UMKM memiliki kedudukan yang sangat penting dalam suatu perekonomian. Tetapi dalam operasionalnya UMKM memiliki banyak hambatan, salah satunya adalah modal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aksesibilitas UMKM Desa Wates Jaya Terhadap Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Syariah, dan apa saja kendala UMKM dalam mengakses pembiayaan di bank syariah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik analisis data menggunakan model Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukan UMKM Desa Wates Jaya memiliki potensi akses pembiayaan di BSI KCP Cicurug, hal ini dikarenakan UMKM Desa Wates Jaya memiliki kriteria yang sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh pihak Bank, seperti umur usaha yang telah lebih dari satu tahun, jenis usahanya yang halal, dan jarak UMKM dengan Bank yang mudah di akses. Namun hal tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik dikarenakan kurangnya minat pelaku UMKM Desa Wates Jaya terhadap KUR BSI. Adapun kendala UMKM dalam mengakses pembiayaan pada Bank Syariah Indonesia kantor cabang pembantu Cicurug yaitu pada dasarnya bank sudah melakukan sosialisasi salah satunya dalam bentuk promosi dengan menyebar brosur dan memasang spanduk untuk para UMKM namun hal ini tidak direspon positif oleh pelaku UMKM karena kurangnya informasi dan minimnya pemahaman UMKM mengenai proses dan pencairan dana pembiayaan sehingga kemudahan yang diberikan bank tidak berarti, dan mengharuskan adanya jaminan serta adanya rasa takut ketika berhubungan dengan bank.

Article Details

How to Cite
Agustin, N. H., Brawijaya, A., & Khoir, M. (2023). AKSESIBILITAS UMKM PEDESAAN TERHADAP KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) BANK SYARIAH INDONESIA. NISBAH: Jurnal Perbankan Syariah, 9(1), 10–20. https://doi.org/10.30997/jn.v9i1.9302
Section
Articles

References

Abor, J., Alagidede, P., Ocran, M. K., & Adjasi, C. K. D. (2014). Developments In The Financial Services Sector In Africa. Review of Development Finance, Vol. 4 No. 2, 63–65.

Anita. (2021). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Aksesibilitas UMKM terhadap Produk Pembiayaan Di Bank Umum Syariah (Studi di Kecamatan Pamijahan Bogor, Kabupaten Bogor). Sahid Banking Journal, Volume 1,.

Azmi, K. (2022). Pengaruh Persepsi Dan Pengetahuan Terhadap Minat Menggunakan Produk Pembiayaan KUR Mikro Di Bank Syariah Indonesia Pada UMKM Kota Barabai.

Darmawan. (2020). Manajemen Lembaga Keuangan Syariah. Yogyakarta: Anggota Ikatan Penerbit Indonesia.

Faisol, F. (2017). Islamic Bank Financing and It's Impact on Small Medium Interprise's Performance. Etikonomi. 16(1). 13-24.

Farisi, S., Fasa, M. ., & Suharto. (2022). PERAN UMKM (USAHA MIKRO KECIL MENENGAH) DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT. Jurnal Dinamika Ekonomi Syariah, Vol 9 No 01.

Ismail. (2011). Perbankan Syariah. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Kara, M. (2013). Konstribusi Pembiayaan Perbankan Syariah terhadap Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Jurnal Ilmu Syariah dan Hukum, Vol 13 No. 2, 269–302.

Mukramin, A. R. (2014). Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Aksesibilitas UMKM Dalam Menjangkau Sumber Pembiayaan LKM (Studi Kasus Pada BMT Masjid Al-Azhar Pasar Minggu).

Paramita, M., Munawar, W., & Brawijaya, A. (2019). Model Kebutuhan Usaha Mikro Dan Kecil Terhadap Pembiayaan Syariah (Studi Pada Usaha Mikro Dan Kecil Di Bogor). Jurnal Syarikah, Volume 5 N, 182–195.

Paramita, M., Brawijaya, A., dan Munawar, W. (2019). Micro Small And Medium Entreprises Accessibility To Financing At Islamic Microfinance Institution In 92 Indonesia. The Journal of Social Sciences Research. Vol. 5.

Ridwan. (2006). Metode & Teknik Penyusunan Tesis. Bandung: Alfabeta.

Yusanto, Y. (2019). Ragam Pendekatan Penelitian Kualitatif. Journal Of Scientific Communication, Vol 1, No, 1–13.

Most read articles by the same author(s)