Analisis Kajian Semiotika dalam Puisi “Jalan Hidup” Karya Dan-Yal

Main Article Content

Rifka Apriliani
Megan Asri Humaira

Abstract

Puisi adalah salah satu karya sastra imajinatif yang mengungkapkan pikiran serta perasaan sebagai bentuk dari pelepasan eskpresi apa yang dirasakan oleh seseorang penyair. Sastra merupakan sarana atau wadah untuk seorang pengarang maupun penulis dalam mengungkapkan gagasan ide pemikirannya yang pada akhirnya nanti akan dituangkan kedalam tulisan atau bahasa tulis. Sering sekali puisi disebut dengan sebagai keberagaman sastra, hal tersebut dikarenakan dalam satu baris puisi terdapat mengandung beberapa makna atau arti. Selain itu juga, setiap orang yang membaca puisi ini dapat mengartikannya dengan berbeda-beda sesuai dengan pemikiran dan sudut pandang pembaca. Apresiasi sastra adalah sebuah kegiatan yang memberikan penilaian terhadap suatu karya sastra dengan melalui kegiatan membaca dan memahami dengan mengakrabi sebuah karya yang melawati tahapan-tahapan seperti tahapan pengenalan, pemahaman, penghayatan, menikmati lalu diterapkan yang dimana para pembaca akan menghayati pada saat melakukan kegiatan membaca sehingga akan merasakan arti dari karya sastra yang sedang dibacanya, salah satunya adalah puisi. Analisis semiotik merupakan sebuah metode analisis yang secara eksplisit kata-kata implisit yang terdapat dalam puisi sehingga mempunyai arti atau makna. Dengan melakukan kegiatan apresiasi puisi menggunakan semiotik ini akan banyak sekali bait-bait puisi yang memiliki arti tersembunyi dan arti lain atau berbeda dari makna yang sebenarnya. Puisi ini juga adalah salah satu ungkapan perasaan dari kenyataan kejadian yang sedang atau sudah dirasakan oleh penyair terhadap kehidupan.  Tujuan dari penelitian ini ialah untuk (1) menganalisis puisi tersebut secara semiotik (2) mendeskripsikan hasil analisis puisi berjudul Jalan Hidup karya Dan-Yal, (3) mendefinisikan secara garis besar tema dari puisi tersebut. Setelah melalui proses pembahasan puisi dan memerhatikan secara semiotik, akan mengetahui tentang makna dan tanda-tanda kebahasaan yang terdapat dalam puisi Jalan Hidup sehingga tersampaikan pada pembaca.

Article Details

How to Cite
Apriliani, R., & Humaira, M. A. (2022). Analisis Kajian Semiotika dalam Puisi “Jalan Hidup” Karya Dan-Yal. Karimah Tauhid, 1(4), 516–521. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v1i4.7909
Section
Articles

References

Astuti, L. F., & Humaira, M. A. (2023). Analisis Puisi “Puisi Untuk Ibu” Karya Muhammad Ichsan dengan Pendekatan struktural. KARIMAH TAUHID, 1(1), 48–57. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v1i1.7541

Ebta, S. (2015). Kamus Besar Bahasa Indonesia. In KBBI Offline.

Isnaini, H. (2017). Analisis Semiotika Sajak “Tuan” Karya Sapardi Djoko Damono. Deiksis, 4(2), 1–7.

Pradopo, R. D. (2012). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Safitri, L. (2016). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Pusat Kajian Bahasa.

Selindawati, & Humaira, M. A. (2022). "Kau Bukan Sekedar Guru" Karya Muhammad Ichsan dengan Analisis Pendekatan Struktural. KARIMAH TAUHID, 1(2), 187–194. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v1i2.7539

Yanti, K. W., Beding, V. O., & Susanti, Y. (2016). Analisis Struktur dalam Kumpulan Puisi Karya Sapardi Djoko Damono. Jurnal Kansasi, 1(1).

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>