Perubahan Kualitas Buah Tomat yang Disimpan dengan Perlakuan Pelapisan Pati Singkong

Main Article Content

Rahayu Pratiwi Budi Rianto
Sri Rejeki Retna Pratiwi
Intan Kusumaningrum

Abstract

Teknik edible coating merupakan metode yang banyak digunakan untuk mempertahankan kesegaran buah. Pada penelitian ini dilakukan pelapisan pati singkong 3% pada buah tomat yang dikenal cepat mengalami penurunan kualitas. Buah tomat dengan pelapisan dan tanpa pelapisan disimpan pade suhu kamar (250C) dan suhu rendah (50C), kemudian diamati perubahan kualitasnya selama penyimpanan 15 hari. Perubahan kualitas tomat  yaitu kandungan air, padatan terlarut total, susut bobot, kadar vitamin C, serta perubahan warna dan tekstur. Selama penyimpanan terjadi penurunan kadar air dan juga vitamin C. Tingkat kehilangan air dan vitamin C pada tomat yang diberi lapisan lebih kecil dibandingkan yang tidak diberi lapisan, begitu juga yang terjadi pada tomat yang disimpan pada suhu rendah dibandingkan dengan suhu kamar. Suhu penyimpanan dan coating pati singkong 3% tidak mempengaruhi susut bobot dan padatan terlarut total. Selamat penyimpanan 15 hari, buah tomat yang di-coating dan disimpan pada suhu 50C masih berwarna merah segar dan bertekstur keras.

Article Details

How to Cite
Rianto, R. P. B. ., Pratiwi, S. R. R., & Kusumaningrum, I. . (2024). Perubahan Kualitas Buah Tomat yang Disimpan dengan Perlakuan Pelapisan Pati Singkong. Karimah Tauhid, 3(2), 1709–1723. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i2.11888
Section
Articles

References

[AOAC] Association of Official Analytical Chemists. (2005). Method of

Analysis.Association of Official Analytical Chemists, Washington D.C.

Andriani, ES., Nurwantoro, dan Antonius, H. (2018). Perubahan fisik tomat selama penyimpanan pada suhu ruang akibat pelapisan dengan agar-agar. Jurnal Teknologi Pangan, 2(2): 176-182.

Annisa, R., Ismed, S., dan Lasma, NL. (2016). Pengaruh konsentrasi ubi jalar pada bahan pelapis edibel terhadap mutu buah salak terolah minimal selama penyimpanan. Rekayasa Pangan dan Pertanian, 4 (2): 216.

Angkat, A.R. 2014. Analisis Teknologi Penyimpanan dalam Penanganan Pasca Panen Buah-Buahan. (Online) http://www.bppjambi.info/newspopup.asp?id=593

[BPS] Badan Pusat Statistik Indonesia. (2018). Statistik Tanaman Sayuran dan Buah- Buahan Permusim. Badan Pusat Statistik Indonesia, Jakarta.

Budiman. (2011). Aplikasi pati singkong sebagai bahan baku edible coating untuk memperpanjang umur simpan pisang cavendish (Musa cavendishi). [Skripsi]. Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Cahyono, P. (2017). Pengaruh pektin dan minyak atisiri (minyak sereh) terhadap karakteristik edible coating dan aplikasi edible coating pada buah melon potong (Cucumis melo L.) [Skripsi]. Universitas Brawijaya, Malang.

Febriyanto, AD., Widiastuti, H., dan Nashrianto. (2015). Pembuatan glukosa cair dari tepung tapioka, tepung jagung dan tepung ubi jalar dengan metode hidrolisis asam. [Skripsi]. Universitas Pakuan Bogor, Bogor.

Fitriani, LK., Rosyid, R., dan Qurrata, A. (2020). Efektivitas edible coating dari whey protein dan kitosan sebagai bahan pengemas organik pada buah ranti (Solanum nigrum L.). Jurnal Crystal, ISSN: 2685-7065.

Hanik, U. (2019). Pengaruh perbedaan konsentrasi pati talas pada aplikasi edible coating dan suhu penyimpanan terhadap kualitas buah tomat. [Skripsi]. Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang.

Johannes, E., Tuwo, M., Katapanan, N., Henra, dan Wirianti, G. (2022). Edible coating berbasis pati ubi kayu (Mahinot esculenta Crantz) dan jahe merah (Zingber offcinale var. rubum) memperpanjang umur simpan buah tomat (Solanum lycopersicum L.). Journal on Agriculture Science, 12(2): 204-218.

Kusuma, DH. dan Prastowo, I. (2018). Pengaruh edible coating pati singkong

untuk mempertahankan kualitas buah stroberi (Fragaria verca L.) Di dalam: Prosiding Seminar Nasional VI Hayati, Universitas Ahmad Dahlan, 22 September - 30 Desember 2018.

Novianto, MD. (2021). Aplikasi edible coating berbasis pati ubi jalar ungu terhadap mutu buah tomat selama masa penyimpanan. [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan.

Pantastico, Er.B. 1986. Fisiologi Pasca Panen, Penanganan dan Pemanfaatan Buah- buahan dan Sayur-sayuran Tropika dan Subtropika. Terjemahan Kamaryani. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Putra, SHJ. (2022). Pengolahan pasca panen buah tomat (Solanum lycopersicum) menggunakan dengan edible coating berbahan dasar pati batang talas (Colocasia esculenta). Biofarm, 18(1).

Sunarso, MP., Nurul, HF., dan Ratri, A. (2022). Pengaruh formulasi edible coating dari pati pisang raja bulu terhadap pengambat gejala chilling injury pada tomat merah. Jurnal Teknologi, 15(1): 73-80.

Teka, T. A. 2013. Anlysis of the effect of maturity stage of the postharvest biochemical quality characteristic of tomato (Lycopersicum esculentum MILL.) fruit. International Journal of Pharmaceutical and Applied Sciences. 3(5): 180-186.

Tursilawati, S., Damanhuri, dan Purnamaningsih, SL. (2016). The yield potential trials of organic tomato (Lycopersicum esculentum Mill). Jurnal Produksi Tanaman, 4(4): 283–290.

Usni, A., Karo-Karo T., dan Yusraini E. 2016. Pengaruh Edible Coating Berbasis Pati Kulit Ubi Kayu terhadap Kualitas dan Umur Simpan Buah Jambu Biji Merah pada Suhu Kamar. Jurnal Rekayasa Pangan dan Pertanian. 4(3): 293-303.

Yeasts, T.H., and Rose, J.K.C. 2013. The Formation and Fuction of Plant Cuticles Plant Physiol. 163 : 5-20

Yudiana. (2013). Penggunaan gel lidah buaya dan suhu rendah terhadap umur simpan buah anggur (Vitis vinivera L) [Skripsi]. Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.

Yuniastri, R., Ismawati., Vika, MA., dan Khalid AF. (2020). Karakteristik kerusakan fisik dan kimia buah tomat. Journal of Food Technology and Agroindustry, 2(1):1- 8.

Pusita, PS. (2019). Penggunaan isoamilase pada tepung singkong dan pengaruhnya terhadap produktivitas ayam broiler. [Thesis]. Instsitute Pertanian Bogor, Bogor