Analisis Kadar Kalsium dan Serat Pangan Bubur Instan Lansia Berbasis Kacang-Kacangan

Article Sidebar

pdf
Published: Apr 5, 2023
DOI: https://doi.org/10.30997/jiph.v5i1.9768
Keywords:
Bubur Lansia, Bubur Instan, Tepung komposit, Kacang-kacangan, Tray Drier

Main Article Content

Tiara Amanda Lestari
Fakultas Ilmu Pangan Halal, Universitas Djuanda Bogor
Tiana Fitrilia
Fakultas Ilmu Pangan Halal, Universitas Djuanda Bogor
Titi Rohmayanti
Fakultas Ilmu Pangan Halal, Universitas Djuanda Bogor
Arti Hastuti
Fakultas Ilmu Pangan Halal, Universitas Djuanda Bogor

Abstract

Lansia membutuhkan makanan yang bersifat fungsional, bergizi, dan mudah dicerna untuk memenuhi kecukupan gizi demi mempertahankan kesehatan dalam mengurangi dampak penurunan fungsi anatomi dan fisiologis pada sistem pencernaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan persentase tepung komposit dan suhu pengeringan tepung pasca instanisasi yang tepat pada pembuatan bubur instan yang dapat mencukupi kebutuhan nutrisi lansia. Desain percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan faktor pertama yaitu persentase tempung komposit (kacang kedelai, kacang merah,  kacang hijau) pada tiga taraf yaitu A1 (21%:15%:24%), A2 (18%:18%:24%), dan A3 (15%:21%:24), sedangkan faktor kedua yaitu suhu pengeringan menggunakan dua taraf yaitu B1 (60◦C) dan B2 (70◦C). Data dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA) dan uji lanjut Duncan pada SPSS 20. Penelitian ini menghasilkan bubur instan terbaik yaitu perlakuan A1B1 dengan kadar serat pangan 14,1% dan kalsium 518,69 mg/100 g. Secara keseluruhan bubur instan ini disukai lansia dan dapat mencukupi kebutuhan nutrisi lansia.

Article Details

How to Cite
Lestari, T. A., Fitrilia, T. ., Rohmayanti, T., & Hastuti, A. . (2023). Analisis Kadar Kalsium dan Serat Pangan Bubur Instan Lansia Berbasis Kacang-Kacangan. Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 5(1), 1–5. https://doi.org/10.30997/jiph.v5i1.9768
Issue
Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Section
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

References

AOAC, 2005. Official Methods of Analysis. Association of Official Analytical Chemist, Washington D. C.

BPOM RI. 2016. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Acuan Label Gizi. Jakarta: BPOM RI

Depkes, RI. 2019. Hipertensi Penyakit Paling Banyak Diidap Masyarakat. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Farida, S. N., Ishartani, D., dan Affandi, D.R. 2016. Kajian sifat fisik, kimia dan sensoris bubur bayi instan berbahan dasar tepung tempe koro glinding, tepung beras merah, dan tepung labu kuning. Jurnal Teknosains Pangan, 5 (4), 32-39.

Hendy. 2007. Formulasi Bubur Instan Berbasis Singkong (Manihot Esculenta Crantz) Sebagai Pangan Pokok Alternatif. [Skripsi, Institut Pertanian Bogor]. IPB University Scientific Repository.

Imani, A. N., Hutami, R. ., & Pertiwi, S. R. R. (2022). Karakteristik Sensori Dan Kimia Kue Kering Dari Tepung Campolay Dan Mocaf. Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 4(1), 1–8.

Jumiono, A., Widowati, S., Fitrilia, T., Kaniawatii, R., & Indriyani, D. P. (2022, May). Dietetic Food Products Based on Pumpkin Flour (Curcuma Moschata). In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 1024, No. 1, p. 012046). IOP Publishing.

Orimo, H., et al. 2006. Reviewing the definition of elderly. Geriatr Gerontol Int, (6), 149-158.

Purnama, H., Hutami, R., & Novidahlia, N. (2019). Karakteristik Fisikokimia Dan Sensori Snack Bar Ampas Tahu Dengan Penambahan Kacang Bogor. Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 1(2), 75-82.

Rohaya, M.S., Maskat, M. Y., dan Ma’ruf, A.G. 2013. Rheological properties of different degree of pregelatinized rice flour batter. Sains Malaysiana, 42, 1707-1714.

Salsabhilla, A., Dini, D., Pelangi, J., Rahayu, N. A., Pranadisti, Q. F., dan Pramesty, T. A. 2018. Makalah Keperawatan Gerontika Sistem Gastrointestinal Pada Lansia. Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia.

Sembiring, B. S. B., Fanani, M. Z., & Jumiono, A. (2022). Pengaruh Teknologi Pengeringan Terhadap Mutu Simplisia Seledri . Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 4(2). 1–6.

Tampubolon, N. L., Karo, T. K., dan Ridwansyah. 2014. Formulasi bubur bayi instan dengan substitusi tepung tempe dan tepung labu kuning sebagai alternatif makanan pendamping asi. Jurnal Rekayasa Pangan, 2 (2), 78-83.

Tawakal, A. I. 2020. Analisis pengaruh substitusi bekatul beras dan kacang merah pada getuk panggang sebagai alternatif makanan sumber serat pangan dan kalium bagi usia lanjut [skripsi]. Universitas Airlangga.

Yulia, C dan Darningsih, S. 2014. Hubungan kalsium dengan ricketsia, osteomalacia dan osteoarthritis. http://file.upi.edu/ Direktori/FPTK/JUR

Yustiyani. 2013. Formulasi Bubur Instan Sumber Protein Menggunakan Komposit Tepung Kacang Merah dan Pati Ganyong Sebagai Makanan Pendamping Asi. [Skripsi, Institut Pertanian Bogor]. IPB University Scientific Repository.