Daya Terima Produk Inovasi Keripik Cireng dengan Penambahan Rempah Kencur

Main Article Content

Siti Nurhalimah
Nur Afiani
Sugandi Sugandi
Azzahra Azzahra
Nurlita Nurlita
Arbayani Arbayani
Harefa Harefa

Abstract

Kencur (Kaempferia galanga L.) merupakan salah satu tanaman Suku Zingiberaceae yang diketahui mengandung minyak atsiri yang dapat meningkatkan nilai rasa pada produk. Salah satu inovasi produk yang dapat memanfaatkan rempah kencur yaitu keripik cireng. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formulasi terpilih dari keripik cireng yang ditambahkan kencur (Kaempferia galanga L.) yang terdiri dari P1 kontrol (0%), P2 (9 %) dan P3 (12,5%). Pengujian yang dilakukan berupa uji mutu sensori (warna, aroma, rasa dan tekstur), uji hedonik (warna, aroma, rasa, tekstur dan overall (keseluruhan)), uji mutu kimia (proksimat) meliputi uji kadar air, kadar abu, kadar lemak, protein dan karbohidrat. Data hasil pengujian dianalisis menggunakan sidik ragam ANOVA dengan α 5%. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa pada uji sensori pengaruh penambahan kencur tidak perpengaruh nyata terhadap warna dan tekstur, tetapi perpengaruh nyata terhadap aroma dan rasa. Pada uji hedonik penambahan kencur tidak berpengaruh nyata terhadap parameter warna, aroma, rasa, tekstur dan overall (keseluruhan) keripik cireng kencur, namun pada parameter overall (keseluruhan) keripik cireng dengan perlakuan 2 memiliki nilai hedonik yang lebih tinggi dibanding perlakuan 1 dan 3. Hasil analisa mutu kimia produk keripik cireng terpilih yaitu kadar air 1,27%, kadar abu 0,48%, kadar lemak 6.57%, kadar protein 12,29% dan kadar karbohidrat 79,39%. Hasil analisa kimia produk keripik cireng kencur terpilih telah memenuhi SNI 01-6630 : 2002.

Article Details

How to Cite
Nurhalimah, S., Afiani, N. ., Sugandi, S., Azzahra, A., Nurlita, N., Arbayani, A., & Harefa, H. (2024). Daya Terima Produk Inovasi Keripik Cireng dengan Penambahan Rempah Kencur. Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 6(1), 57–62. https://doi.org/10.30997/jiph.v6i1.12154
Section
Articles

References

Basito. 2012. Kajian Karakteristik Sensori Dan Kapasitas Antioksidan Minuman Fungsional Bekatul Beras Hitam Dengan Penambahan Jahe (Zingiber Officinale) Dan Kencur (Kamferia Galanga L.). Jurnal Teknologi Hasil Pertanian, Vol. V, No. 2.

Dea, L. S. (2023). Potensi Cookies Kencur Sebagai Inovasi Produk Usaha. Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan, 6, 106-124.

Devina, W. R. (2022). Produk Olahan Cireng Nasi Frozen Upaya Reduksi Nasi Sisa Dirumah. E-proceeding SENRIABADI, 2, 519-532.

Hamida, L. 2007. Seni Tanaman Rempah Kencur. Penerbit CV. Habsa Jaya: Bandung.

Husna, N. U. (2022). Peningkatan Inovasi Produk Keripik Tempe "Cipta Rasa" di Ketawang Madiun. Indonesian Journal of Community Research and Engagement, 3(1), 97-11.

Iznilillah, W., Kardaya, D. ., & Haris, H. . (2022). Pengawasan Mutu Proses Produksi Keripik Moring di UMKM Banjarwangi-Bogor. Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 4(2), 7–16. https://doi.org/10.30997/jiph.v4i2.9899

Noviandia, H., Hutami, R., & Sunarmani, S. (2022). Keripik Rambutan Arialaka (Naphelium Lappaceum L): Karakteristik Sensori dan Fisikokimia Dengan Metode Vaccuum Frying. Jurnal Ilmiah Pangan Halal, 4(2), 37–46. https://doi.org/10.30997/jiph.v4i2.9902

Soekarto ST. 2012. Penelitian organoleptic untuk industry pangan dan hasil pertanian. Liberty. Yogyakarta