PROSPEK PRODUKSI DAN PEMASARAN BERAS PANDANWANGI MURNI DI WILAYAH PEMASARAN KABUPATEN CIANJUR

Main Article Content

Endah Lisarini
Hilmi Mahdi

Abstract

Tingkat produksi dan konsumsi beras baik di tingkat nasional, provinsi maupun kabupaten menunjukkan angka yang beragam dari sejumlah sumber yang berbeda. Berdasarkan observasi lapang tahun 2018 di daerah Indikasi Geografis Padi Pandanwangi Cianjur, kondisi tingkat produksi dan konsumsi beras mengalami fluktuasi. Hal ini yang mendasari dilakukan kajian mengenai prospek produksi dan pemasaran beras khususnya Pandanwangi murni di Cianjur. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji: 1) peluang pengembangan produksi padi Pandanwangi di daerah Indikasi Geografis, 2) prospek pemasaran beras Pandanwangi.  Data tanggapan mengenai tingkat prospek dan besarnya hambatan pengembangan produksi dan pemasaran beras Pandanwangi diperoleh dari 5 petani dan 3 toko beras di Cianjur. Jumlah responden terbatas disebabkan sedikitnya jumlah petani yang terus menanam Pandanwangi hingga dua tahun terakhir ini, dan tidak semua toko beras menjual beras Pandanwangi murni Cianjur. Sampel diambil dengan teknik non probability purposive sampling dari populasi petani produsen dan pengecer beras yang ada di wilayah pemasaran beras Cianjur. Untuk menjawab tujuan penelitian pertama, dilakukan pengkategorian kelas tingkat prospek dan hambatan. Analisis dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Metode analisis yang sama juga dilakukan untuk menjawab tujuan penelitian kedua. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa: 1) Tingkat prospek dan hambatan produksi padi Pandanwangi murni Cianjur, berturut-turut pada kategori prospek dan cukup ada hambatan. Nilai skor rata-rata tanggapan responden berturut-turut sebesar 4.08 dan 3.28 pada skala 1 – 4.  2) Tingkat prospek dan hambatan pemasaran beras Pandanwangi murni Cianjur, masing-masing adalah sangat prospek dan cukup ada hambatan dengan nilai skor rata-rata sebesar 4.24 dan 3.39 (skala 1- 4).

 

Kata kunci : prospek, hambatan, produksi, pemasaran, beras Pandanwangi

Article Details

How to Cite
Lisarini, E., & Mahdi, H. (2019). PROSPEK PRODUKSI DAN PEMASARAN BERAS PANDANWANGI MURNI DI WILAYAH PEMASARAN KABUPATEN CIANJUR. JURNAL AGRIBISAINS, 5(1), 29–38. https://doi.org/10.30997/jagi.v5i1.2168
Section
Articles

References

Badan Pusat Statistik. 2018. Perkiraan Produksi Padi Nasional tahun 2018. Jakarta. Indonesia.

Damayanti, L. 2013. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi, Pendapatan dan Kesempatan Kerja pada Usahatani Padi Sawah di Daerah Irigasi Parigi Moutong. Jurnal SEPA Vol. 9. No. 2 : 249 – 259.

David, F. 2015. Strategic Management. Concept and Cases. 13th edition. Ebook. Prentice Hall, New Jersey.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Cianjur. 2009. Laporan Tahunan Kabupaten DT II. Cianjur.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Cianjur. 2017. Ciajur Pastikan Surplus Beras. Cianjur.

Fauziah, W. 2016. Informasi Asimetri Dalam Transmisi Harga Gabah dan Harga Beras. Diunduh 19 Februari 2019.

Hadiyati,E. 2011. “Kreativitas dan Inovasi Berpengaruh Terhadap Kewirausahaan Kecil.” Jurnal Manajemen Kewirausahaan. Vol.13. No.1, hal : 8 – 16.

MP3C. 2015. Buku Persyaratan Persyaratan Permohonan Pendaftaran Indikasi Geografis Beras Pandanwangi Cianjur. Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Jakarta

Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia. 2017. Kelas Mutu Beras. No. 31/PERMENTAN/PP.130/8/2017. Jakarta.

Pemerintah Daerah Jawa barat. 2012. Indikator Kesejahteraan Jawa Barat. Bandung.

Purwono, J.,S. Sugyaningsih, A. Priambudi. 2013. “Analisis Tata Niaga Beras Di Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi”. Jurnal NeO-Bis. Vol.7.No.2.

Sihombing, M. 2018. Jalur Distribusi Beras Hingga Ke Konsumen. https://ekonomi.bisnis.com/read/20180117/99/727664/inilah-jalur-distribusi-beras-hingga-ke-konsumen Diunduh 17 Januari 2019.

Subagyo, P. 2006. Statistik Induktif. BPFE. Yogyakarta

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Alfabeta, Bandung.

Sugiyono. 2009. Memahami Penelitian Kualitatif. Alfabeta, Bandung.

Undang – Undang No.18, 2012. Pangan. Presiden Republik Indonesia dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

Yudhistira, M. Dika. 2013. Analisis Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Ketahanan Pangan Di Kabupten Bekasi Jawa Barat (Studi Kasus Desa