Home Education
DOI:
https://doi.org/10.30997/ejpm.v1i1.2594Keywords:
pendidikan, kreatif, inovatifAbstract
Home Education didirikan berawal dari sebuah keprihatinan atas layanan kependidikan yang terdapat pada SD/MI di desa Cipelang. Pendidikan yang ditekankan oleh Home Education tidak hanya terbatas oleh pendidikan anak-anak melainkan lebih menyeluruh. Maksud menyeluruh Home Education adalah berkontribusi untuk pemerataan pendidikan dan peningkatan potensi generasi muda tanpa melihat asal daerah atau agama. Tujuan Home Education adalah untuk meningkatkan standar pendidikan bagi anak-anak, terutama dalam wacana perkembangan anak. Pembelajaran home education ini di lakukan dengan metode konvensional/ metode ceramah, metode diskusi, metode demostrasi, metode ceramah plus, metode latihan keterampilan, metode discovery, serta metode mengajar sesama teman (Peer Teaching Method). Setelah melakukan proses pembelajaran di home education selama kurang lebih 40 hari, didapatkan hasil bahwa anak-anak merasa terbantu dalam proses memahami pembelajaran mereka di sekolah formal, selain itu anak-anak mulai gemar menbaca dan sedikit demi sedikit menunjukkan perkembangan mereka dalam membaca dan menulis yang baik dan benar. Tidak hanya itu, anak anak juga lebih nyaman belajar karena menurut mereka lebih menyenangkan dan lebih berbaur dengan teman mereka dibandingkan dengan belajar di dalam kelas formal.References
Asriati, N. (2012). Mengembangkan Karakter Peserta Didik Berbasis Kearifan Lokal Melalui Pembelajaran di Sekolah. Jurnal Pedidikan Sosiologi Dan Humaniora, 3(2), 106–119.
Atabik, A., Tarbiyah, J., & Kudus, S. (2014). Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini. ThufulA, 2(1), 149–165. Retrieved from http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/thufula/article/viewFile/4270/2771
Riady, Y. (2013). Literasi Informasi Sejak Dini: Pengetahuan Baru Bagi Anak Usia Dini. Jurnal Illmiah Visi P2TK PAUDNI, 8(2), 159–165. https://doi.org/10.21009/jiv.0802.10
Santrock, J. W. (2007). Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga.
Atabik, A., Tarbiyah, J., & Kudus, S. (2014). Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini. ThufulA, 2(1), 149–165. Retrieved from http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/thufula/article/viewFile/4270/2771
Riady, Y. (2013). Literasi Informasi Sejak Dini: Pengetahuan Baru Bagi Anak Usia Dini. Jurnal Illmiah Visi P2TK PAUDNI, 8(2), 159–165. https://doi.org/10.21009/jiv.0802.10
Santrock, J. W. (2007). Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga.
Downloads
Published
2020-02-21
How to Cite
Rachma, F. M. (2020). Home Education. Educivilia: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 1(1), 7–14. https://doi.org/10.30997/ejpm.v1i1.2594
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).