PENGUATAN KAPASITAS PRODUKSI KOPI ROBUSTA PREMIUM GAPOKTAN TRIGUNA 4.5

Authors

  • Analianasari Analianasari Politeknik Negeri Lampung
  • Eko Kenali Win Politeknik Negeri Lampung
  • Dayang Berliana Politeknik Negeri Lampung
  • Meinilwita Yulia Politeknik Negeri Lampung

DOI:

https://doi.org/10.30997/qh.v7i2.3369

Keywords:

Pascapanen, kopi premium, pengemasan, merek

Abstract

Tujuan Kegiatan adalah (1) melakukan pembinaan penanganan pasca panen untuk mendapatkan tingkatan mutu kopi beras (green bean) premium (level 1-2), (2) meningkatkan keterampilan penyangraian dengan mesin penyangraian yang dilengkapi pengaturan suhu dan blower untuk proses pendinginan, dan (3) melakukan peningkatan keterampilan kemasan dan (4) melakukan pendampingan pengajuan merk produk kopi bubuk Gapoktan Triguna 4.5 ke DJKI.  Metode Pelaksanaan kegiatan adalah metode pemecahan masalah dilakukan dengan melakukan tahapan sebagai berikut : (1) sosialisasi kegiatan program yang akan disampaikan ke anggota Gapoktan, (2) Melakukan pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dalam pengoperasian mesin penyangraian dengan pengendalian temperature dan pendingin, dan (3) melakukan pendampingan pelatihan kemasan dan (4) pendaftaran merk produk Gapoktan Triguna 4.5. Metode yang digunakan adalah penyuluhan, diskusi, dan demontrasi cara baik penggunaan mesin penyangraian dan pengemasan produk. Hasil Kegiatan dapat diidentifikasikan bahwa proses penguatann kapasitas produksi harus berfokus pada penanganan pasca panen sesuai standar untuk menghasilkan kualitas biji kopi premium, penyangraian menggunakan mesin modern sehingga level penyangraian dapat disesuaikan dengan permintaan konsumen; peningkatan pengetahuan dan keterampilan pelatihan kemasan meningkat 100%, dan pendampingan pengajuan hak cipta merek Raosan berjalan dengan baik dan dapat digunakan oleh Gapoktan untuk memperluas jangkauan pemasarannya.

Kata Kunci. Pascapanen, kopi premium, pengemasan, merek, gapoktan

 

References

Analianasari, A., Berliana, D. & Jaya, T.S. 2020. Desain Kemasan Aneka Dodol Berbasis Bahan Baku Lokal Sebagai Oleh-Oleh Khas Liwa Lampung Barat. Qardhul Hasan, 6(1): 1–7.
Atase Perdagangan Bangkok 2016. Market Brief Potensi Produk Kopi Hs.090111 di Thailand. Bangkok: Atase Perdagangan Kedutaan Besar Republik Indonesia Bangkok.
Bruno, B.R., Alex, M. de C., Marcelo, Â.C., Francisco, M. de M.C. & Fernanda, F.M. 2019. Sensory profile of coffees of different cultivars, plant exposure and post-harvest. African Journal of Agricultural Research, 14(26): 1111–1113.
Darmawan, D. 2017. Pengaruh Kemasan Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sayuran Hidroponik. Agrimas, 1(April): 1–10.
Fadri, R.A., Sayuti, K., Nazir, N. & Suliansyah, I. 2019. Review Proses Penyangraian Kopi Dan Terbentuknya Akrilamida Yang Berhubungan Dengan Kesehatan Review. Journal of Aplied Agricultural Science and Technology, 3(1): 129–145.
Permata, R.R., Safiranita, T. & Utama, B. 2019. Pentingnya Merek Bagi Pelaku Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah Di Jawa Barat. Dialogia Iuridica: Jurnal Hukum Bisnis dan Investasi, 10(2): 33–38.
Rukmana, H.R. 2014. Untung Selangit dari Agribisnis Kopi. I ed. Yogyakarta: Lily Publisher.
Said, A. 2019. Serba-Serbi Honey Process. Tersedia di https://www.gordi.id/blogs/updates/ serba-serbi-honey-process.
Setyani, S., Subeki, S. & Grace, H.A. 2018. Evaluasi Nilai Cacat Dan Cita Rasa Kopi Robusta (Coffea Canephora L.) Yang Diproduksi Ikm Kopi Di Kabupaten Tanggamus. Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian, 23(2): 103.
Subedi, R.N. 2010. Comparative Analysis of Dry and Wet Processing of Coffee With Respect To Quality and Cost in Kavre District , Nepal. Wageningen The Netherlands: Larenstein University of Professional Education.
Widaningsih, R. 2019. Buku Outlook Komoditas Perkebunan Kopi. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian.

Downloads

Published

2021-08-31

How to Cite

Analianasari, A., Kenali Win, E., Berliana, D., & Yulia, M. (2021). PENGUATAN KAPASITAS PRODUKSI KOPI ROBUSTA PREMIUM GAPOKTAN TRIGUNA 4.5 . Qardhul Hasan: Media Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 126–132. https://doi.org/10.30997/qh.v7i2.3369

Issue

Section

Articles
Abstract viewed = 302 times