PENGGUNAAN PENINGKATAN TEKSTUAL PADA TUGAS PASCA MEMBACA DALAM PERKEMBANGAN GRAMATIKAL PEMBELAJAR BAHASA ANAK

Main Article Content

Amaliyah Khairul Haq
Anggita rahmawati

Abstract

Penelitian ini mengkaji sejauh mana koreksi teks yang diintegrasikan ke dalam fase berikutnya dari instruksi membaca berbasis tugas dapat berkontribusi pada pengembangan tata bahasa kedua. Partisipannya adalah 49 pembelajar bahasa anak yang menyelesaikan membaca berbasis tugas di kelas mereka sendiri. Mereka secara acak dibagi menjadi dua kelompok, yang mana  satu terkena peningkatan teks dan yang lainnya tidak. Jadwal paparan ganda diterapkan dalam percobaan, terdiri dari enam sesi terapi selama tiga minggu. Konstruksi objeknya adalah morfem orang ketiga tunggal. Kemajuan sebelum dan sesudah tes dinilai dengan tes tata bahasa. Hasilnya menunjukkan efek kecil tapi positif pada perbaikan teks. Keberhasilan yang relatif dari hasil peningkatan teks disebabkan oleh beberapa faktor yang terjadi selama penelitian yaitu: Menggunakan desain paparan berganda dan menggabungkan peningkatan teks pada tahap pasca-tugas daripada tahap penugasan, usia peserta, dan kemampuan

Article Details

How to Cite
Khairul Haq, A. ., & Anggita rahmawati. (2023). PENGGUNAAN PENINGKATAN TEKSTUAL PADA TUGAS PASCA MEMBACA DALAM PERKEMBANGAN GRAMATIKAL PEMBELAJAR BAHASA ANAK. Karimah Tauhid, 2(5), 1559–1575. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v2i5.9372
Section
Articles

References

Cholifah, M. (2019). Pengajaran Bahasa Berbasis Tugas (Task Based Language Teaching): Pendekatan Yang Efektif Dalam Pengajaran Bahasa Inggris. Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra, 4(2), 131–139. https://doi.org/10.21067/jibs.v4i2.3187

Chung, Y., & Révész, A. (2021). Investigating the effect of textual enhancement in post-reading tasks on grammatical development by child language learners. Language Teaching Research. https://doi.org/10.1177/13621688211005068

Darmalaksana, W. (2020). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1–6.

Ellis, N. (2006). Perhatian selektif dan transfer fenomena dalam akuisisi L2: Kontingensi, persaingan isyarat, arti penting, interferensi, membayangi, menghalangi, dan pembelajaran perseptuaLinguistik Terapan. Linguistik Terapan, 27, 164–194.

Han, Z.-H. (2013). Forty years later: Updating the fossilization hypothesis. Language Teaching, 46, 13–171.

Kartakusumah, B., Sya, M. F., & Maufur, M. (2022). Task and Feedback-Based on English learning to Enhance Student Character. DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 9(1), 1–10. https://doi.org/10.30997/dt.v9i1.4684

Meguro, Y. (2019). Textual enhancement, grammar learning, reading comprehension, and tag questions. Language Teaching Research, 23(1), 58–77. https://doi.org/10.1177/1362168817714277

Nurani, A. F., Febriani Sya, M., & Yektyastuti, R. (2019). Efektivitas Penggunaan Picture Series Dalam Meningkatkan Kosakata Bahasa Inggris Siswa (the Effectiveness of Using Picture Series in Improving Students’ English Vocabulary).

Siregar, I. A. (2021). Analisis Dan Interpretasi Data Kuantitatif. ALACRITY : Journal of Education, 1(2), 39–48. https://doi.org/10.52121/alacrity.v1i2.25

Sya, M. F., Anoegrajekti, N., Dewanti, R., & Isnawan, B. H. (2022). Exploring the Educational Value of Indo-Harry Potter to Design Foreign Language Learning Methods and Techniques. International Journal of Learning, Teaching and Educational Research, 21(10), 341–361. https://doi.org/10.26803/ijlter.21.10.19