Penggunaan Model Pembelajaran 4.0 bagi Tenaga Pendidik Sekolah Dasar Jakarta
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian adalah untuk mengungkapkan penggunaan model pembelajaran 4.0 pada guru SD di wilayah DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, kuesioner dan wawancara. Dalam menganalisis data digunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru belum sepenuhnya menjadi mediator dan inspirator yang aktif dalam pemanfaatan teknologi pada praktik pembelajaran era 4.0 di wilayah DKI Jakarta, kemudian praktik pembelajaran masih berorientasi pada metode konvensional yang berpusat pada guru, evaluasi pembelajaran pun belum berbasis media interaktif karena terbatasnya kemampuan guru dalam memanfaatkan penggunaan aplikasi interaktif berbasis teknologi terbarukan. Kemudian faktor pendorong praktik pembelajaran era revolusi industri 4.0 yaitu tersedianya sarana pendukung pembelajaran berbasis internet, dukungan kepala sekolah dan kemudahan dalam mengakses informasi dan komunikasi. Kemudian faktor penghambat yang ditemukan yaitu terbatasnya kemampuan guru dalam mengaplikasikan teknologi pembelajaran, minat belajar siswa yang rendah dan terbatasnya sarana pendukung yang dimiliki guru.
Article Details
How to Cite
Amaliyah, N. R. (2021). Penggunaan Model Pembelajaran 4.0 bagi Tenaga Pendidik Sekolah Dasar Jakarta. Didaktika Tauhidi: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(1), 43–54. https://doi.org/10.30997/dt.v8i1.3342
Section
Articles
1. PROPOSED POLICY FOR JOURNALS THAT OFFER OPEN ACCESS
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
2. PROPOSED POLICY FOR JOURNALS THAT OFFER DELAYED OPEN ACCESS
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication, with the work [SPECIFY PERIOD OF TIME] after publication simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
References
Anggraeni, C. W. (2018). Promoting Education 4.0 in English for Survival Class: What are the Challenges? Metathesis: Journal of English Language, Literature, and Teaching, 2(1), 12. https://doi.org/10.31002/metathesis.v2i1.676
GTK, S. (2019). Peran Guru Pada Era Revolusi Industri 4.0. Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan. https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/peran-guru-pada-era-revolusi-industri-40
Gunawan, I. G. D., Suda, I. K., & Primayana, K. H. (2020). Webinar Sebagai Sumber Belajar di Tengah Pandemi COVID-19. Purwadita: Jurnal Agama Dan Budaya, 4(2).
Hanum, N. S. (2013). Keefektifan e-learning sebagai media pembelajaran (studi evaluasi model pembelajaran e-learning SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1). https://doi.org/10.21831/jpv.v3i1.1584
Hartati, M. S. (2019). PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0. Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 7(1). https://doi.org/10.33061/jgz.v7i1.3061
Ibrahim. (2017). Perpaduan Model Pembelajaraan Aktif Konvensional (Ceramah) dengan Cooperative (Make-A Match) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan. Suara Guru: Jurnal Pendidikan Sosial, Sains Dan Humaniora, 3(2). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24014/suara%20guru.v3i2.3597
Soenarno, S. M. (2019). Mastery of Pedagogical Content Knowledge for Students of Natural Science Education. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 9(2). https://doi.org/10.30998/formatif.v9i2.2813
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta.
Sukartono. (2017). Revolusi Industri 4.0 dan Dampaknya terhadap Pendidikan di Indonesia. FIP PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Titiana, E. S., Yolandini, B., Wiriyanti, K., & Azizah, N. (2019). Guru Transformers: Pembaharu Media Pembelajaran Di Sekolah Dasar Era Revolusi Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP UNTIRTA.
Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, (2003).
Utomo, S. S. (n.d.). Guru di Era Revolusi Industri 4.0. In Lumbung Pustaka UNY.
GTK, S. (2019). Peran Guru Pada Era Revolusi Industri 4.0. Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan. https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/peran-guru-pada-era-revolusi-industri-40
Gunawan, I. G. D., Suda, I. K., & Primayana, K. H. (2020). Webinar Sebagai Sumber Belajar di Tengah Pandemi COVID-19. Purwadita: Jurnal Agama Dan Budaya, 4(2).
Hanum, N. S. (2013). Keefektifan e-learning sebagai media pembelajaran (studi evaluasi model pembelajaran e-learning SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1). https://doi.org/10.21831/jpv.v3i1.1584
Hartati, M. S. (2019). PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0. Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 7(1). https://doi.org/10.33061/jgz.v7i1.3061
Ibrahim. (2017). Perpaduan Model Pembelajaraan Aktif Konvensional (Ceramah) dengan Cooperative (Make-A Match) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan. Suara Guru: Jurnal Pendidikan Sosial, Sains Dan Humaniora, 3(2). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24014/suara%20guru.v3i2.3597
Soenarno, S. M. (2019). Mastery of Pedagogical Content Knowledge for Students of Natural Science Education. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 9(2). https://doi.org/10.30998/formatif.v9i2.2813
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta.
Sukartono. (2017). Revolusi Industri 4.0 dan Dampaknya terhadap Pendidikan di Indonesia. FIP PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Titiana, E. S., Yolandini, B., Wiriyanti, K., & Azizah, N. (2019). Guru Transformers: Pembaharu Media Pembelajaran Di Sekolah Dasar Era Revolusi Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP UNTIRTA.
Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, (2003).
Utomo, S. S. (n.d.). Guru di Era Revolusi Industri 4.0. In Lumbung Pustaka UNY.