Hubungan Toxic Parent dengan Self Confidence di SDN Gunung Sari 03 Kecamatan Citeureup
DOI:
https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i9.15387Keywords:
toxic parent, self-confidence, Orangtua, AnakAbstract
Orang tua selalu ingin anak mereka dirawat dengan cara yang terbaik. Pola asuh orangtua juga mempengaruhi perkembangan sosial dan psikologis anak. Jika orang tuanya bijaksana dan baik hati, mereka akan senang dan gembira, tetapi jika mereka berperilaku buruk, orangtua akan dirugikan dan anak tidak akan tumbuh dengan baik. Untuk meningkatkan rasa percaya diri seseorang, anggota keluarga, guru, dan orang lain harus bekerja sama secara langsung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memeriksa bagaimana hubungan Toxic Parent dengan Self Confidence pada siswa SDN Gunung Sari 03 kecamatan Citeureup. Penelitian kuantitatif ini menggunakan jumlah sampel sebanyak 163 siswa di SDN Gunung Sari 03 kecamatan Citeureup. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket atau kuesioner toxic parent dan self confidence. Dengan menggunakan product moment, analisis data dilakukan. Hasilnya menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar -0,5117 (r=-0,5117) dengan taraf signifikan 0,000 (p=0,001), yang menunjukkan bahwa ada hubungan negatif antara variabel toxic parent dengan self confidence. Oleh karena itu, semakin tinggi toxic parent nya, maka semakin rendah self confidence nya, dan sebaliknya.
References
Oktara, T. W., Miswanto, M., & Erwinda, L. (2023). Efek Toxic Parenting terhadap Perilaku Sibling Rivalry Siswa. Psychocentrum Review, 5(1), 19–28. https://doi.org/10.26539/pcr.511674
Oktariani, O. (2021). Dampak Toxic Parents dalam Kesehatan Mental Anak. Jurnal Penelitian Pendidikan, Psikologi Dan Kesehatan (J-P3K), 2(3), 215–222. https://doi.org/10.51849/j-p3k.v2i3.107
Pasaribu, G. A., Laia, R. E., Kabeakan, A., & Berutu, J. (2023). DOC-20230527-WA0006.+Andar (3). Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora, 2(2), 11985–12004.
Rahman, A., Darmiany, D., & Husniati, H. (2022). Korelasi Self Confidence (Kepercayaan Diri) Dengan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas Iv Sdn Gugus I Kecamatan Bolo Kabupaten Bima Tahun Pelajaran 2021/2022. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 8(1), 922–928. https://doi.org/10.58258/jime.v8i1.2907
Rais, M. R. (2022). Kepercayaan Diri (Self Confidence) Dan Perkembangannya Pada Remaja. Al-Irsyad, 12(1), 40. https://doi.org/10.30829/al-irsyad.v12i1.11935
Saskara, I. P. A., & Ulio. (2020). Peran Komunikasi Keluarga dalam Mengatasi Toxic Parents bagi Kesehatan Mental Anak. Pratama Widya: Jurnal Pendidikan Usia Dini, 5(2), 125–134. https://ejournal.ihdn.ac.id/index.php/PW/article/view/1820/1493
Serojaningtyas, M. (2022). Hubungan Toxic Parents terhadap Self-Esteem Peserta Didik Kelas IV di SD Muhammadiyah 12 Setiabudi Pamulang. Repository.Uinjkt.Ac.Id. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/62182%0Ahttps://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/62182/1/11180183000073_MEIDY SEROJANINGTYAS.pdf
Vega, A. De, Hapidin, H., & Karnadi, K. (2019). Pengaruh Pola Asuh dan Kekerasan Verbal terhadap Kepercayaan Diri (Self-Confidence). Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 433. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.227
Yovita, Y. (2020). Hubungan Metode Pengasuhan Orang Tua Pada Anak Dengan Perkembangan Kepercayaan Diri (Self Confidence) Anak Usia 6-7 Tahun Di Anak Air Kelurahan Batipuh Panjang Kota Padang. SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS), 8(3), 281. https://doi.org/10.24036/spektrumpls.v8i3.109542
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Afifah Khoiri Rahmani, Daningsih Kurniasari, Wilis Firmansyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.