STUDI INTEGRASI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI DAN AGROWISATA DI DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) KALI BEKASI, KABUPATEN BOGOR

Authors

  • Djamudin Am Fauzi

DOI:

https://doi.org/10.30997/jp.v3i1.590

Abstract

Efforts to increase the value added of agricultural products through the integration of sustainable
development of agro-industry and agro-tourism is considered very strategic. Done through the
integration planning analysis by determining the location of the selected areas upstream Kali Bekasi
watershed with value 358 and Top- upstream Kali Bekasi watershed with value 365. Based Bogor
District government policy is an area of ecotourism, urban agriculture and industry as well as barns.
Determination of selected commodities of rice, cassava, bamboo, banana and coffee, as well as
agroindustry products selected rice flour, tapioca flour, bamboo furniture, banana chips and coffee
powder. An excellent potential for commodity and commodity groups farm field Bogor District In
2011. Types of attractions that can be displayed consists of one kind of attraction cultivation, two
types of attraction picking/harvesting and laboratories as well as three types of attraction product
processing/agro-industry and the type of supporting attractions. Analysis of simulation and
optimization of agro products with the kind of tourist attraction demonstrated added value of
optimization. 18. 677. 500 rupiah. Based on the analysis of the feasibility of the integration of the
development investment resulting NPV of 9,428,040,717 rupiah. IRR of 40%, Net B/C of 2.27, and
PBP 3 years 4 months 12 days with BEP for 1.56.554.139 rupiah. The results of the analysis the
integrated of agroindustry and agrotourism development may increase the potential value added by
requiring the involvement of relevant stakeholders, ie farmers actors, agroindustry actors,
agrotourism actors, financial institutions/investors and the communities around the area and the
support of government policy, both as a facilitator and a catalyst. The purpose of the research, is the
integrated of agroindustry and agrotourism of sustainable development. The research method using
AHP, MPE, linear programming and financial analysis criteria such as NPV, IRR Net B/C, PBP and
BEP.

References

Anderson DP and Hall CR. 2008. Adding To
Agricultural Products, Texas Agricultural
Extension Service, The Texas A and M
University System.
Arifin HS, Munandar A, dan Nurhayati HSA.
2008. Harmonisasi Pembangunan Pertanian
Berbasis DAS pada Lanskap Desa-Kota
Kawasan Bogor-Puncak-Cianjur (Bopuncur).
Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi,
Departemen Pendidikan Nasional, Institut
Pertanian Bogor, Bogor.
Bappeda Kabupaten Bogor. 2012. Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Bupati
Bogor Tahun 2011. Bappeda Kabupaten
Bogor, Bogor.
Basri YZ. 2003. Pemberdayaan Ekonomi
Masyarakat Pedesaan. Jurnal Usahawan
Indonesia, XXXII (03):49-55.
Baswarsiati dan Purnomo. 2008. Strategi
Rintisan Agribisnis Industrial Pedesaan
(AIP) melalui Inovasi Teknologi dan
Kelembagaan dengan Pemberdayaan
Masyarakat Pedesaan di Kabupaten Malang.
Jurnal, Volume. 2. No. 2:86-100.
Born H and Bachmann J. 2006. Adding Value
To Farm Products, An Overview National
Center For Appropriate Technology.
BP DAS Citarum-Ciliwung. 2007. Rencana
Teknik Lapangan Rehabilitasi Lahan dan
Konservasi Tanah, DAS Kali Bekasi.
Departemen Kehutanan Direktorat Jenderal
Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial,
Bogor.
Dewanti AN dan Santoso EB. 2012. Penentuan
Alternatif Lokasi Pengembangan Kawasan
Agroindustri Berbasis Komoditas Pertanian
Unggulan di Kabupaten Lamongan. Jurnal
Teknik ITS, Volume 1 ISSN : 2301-9271,
September.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bogor. 2012. Data Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bogor 2012, Bogor A
Land Of Harmony.
Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten
Bogor. 2011. Potensi dan Peluang
Pengembangan Pertanian dan Kehutanan,
Buku Saku.
Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten
Bogor. 2009. Rencana Strategis Dinas
Pertanian dan Kehutanan Tahun 2009–2013.
Dinas Tata Ruang Kabupaten Bogor. 2012.
Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kawasan
Industri Kabupaten Bogor.
Djumino, Nurman A, dan Harahap E. 2009.
Analisis kelayakan investasi ditinjau dari
aspek pengganggaran modal pada PT.
Masterwood Indonesia. Jurnal Joce IP,
Volume. 3 Nomor.1, September.
Jurnal Pertanian ISSN 2087-4936 Volume 3 Nomor 1, April 2012 39
Hadi AFP. 2009. Metode Analytical Hierarchy
Process: Untuk Menentukan Prioritas
Penangan Jalan di Wilayah Balai
Pemeliharan Jalan Mojokerto. Program Studi
Diploma Teknik Sipil FTSP ITS. Jurnal
Aplikasi, Volume 6, Nomor 1, Februari,
ISSN. 1907-753X.
Hamzens WPS. 2011. Pengembangan Kawasan
Pertanian di Kabupaten Sigi Provinsi
Sulawesi Tengah, Fakultas Teknik
Universitas Tadulako Jurusan Arsitektur.
Jurnal Ruang, Volume 3 Nomor 1 Maret.
Januarta IG, Budiasa, dan Handayani TH. 2012.
Optimasi Sistem Usahatani Campuran pada
Anggota Kelompok Tani Catur Amerta Sari
di Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten
Karangasem. E-Journal Agribisnis dan
Agrowisata, Volume 1, No. 1, Juli ISSN:
2301- 6523.
Ma`arif dan Tanjung. 2003. Teknik-Teknik
Kualitatif untuk Manajemen. PT. Gramedia
Widiasarana Indonesia, Jakarta.
Marimin. 2004. Teknik dan Aplikasi
Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk.
PT. Gramedia Widiasarana Indonesia,
Jakarta.
Parcell J, Brees M, and Giddens N. 2010.
Adding Value, Ag Decision Maker, Dept Of
Agricultural Economics, university Of
Missouri.
Peraturan Bupati No. 84 Tahun 2009 Tentang
Revitalisasi Pertanian dan Pembangunan
Perdesaan dan Nomor. 62 Tahun 2010
Tentang peningkatan Daya Saing Produk
Kabupaten Bogor
Rachbini DJ, et al. 2011. Outlokk industri 2012:
strategi percepatan dan perluasan
agroindustri, Kementerian Perindustrian RI.
Saaty TL. 1993. Pengambilan keputusan bagi
pemimpin: proses hiraki untuk pengambilan
keputusan dalam situasi yang kompleks. Seri
Manajemen, No. 143. PT Pustaka Binaman
Presindo,
Silva R dan RM Riadi. 2006. Pengaruh
pembangunan perkebunan kelapa sawit
terhadap ekonomi regional daerah Riau,
Jurnal Sorot I(01):31-36.
Sopandi A. 2009. Analisis kebijakan
pembangunan bidang pemberdayaan
masyarakat, studi kasus: kebijakan
pemberdayaan masyarakat di Kabupaten
Bekasi. Jurnal Madani Edisi I/Mei.
Supriyati dan Suryani E. 2006. Peranan, peluang
dan kendala pengembangan agroindustri di
Indonesia. Pusat Analisis Sosial Ekonomi
dan Kebijkan Pertanian. Jurnal Forum
Penelitian Agro Ekonomi. 24(2): 92–106.

Downloads

Published

2017-03-23

How to Cite

Am Fauzi, D. (2017). STUDI INTEGRASI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI DAN AGROWISATA DI DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) KALI BEKASI, KABUPATEN BOGOR. Jurnal Pertanian, 3(1), 25–39. https://doi.org/10.30997/jp.v3i1.590

Issue

Section

Articles
Abstract viewed = 429 times