Article Sidebar
Submitted
January 10, 2019
Accepted
January 10, 2019
Published
January 10, 2019
Download
Statistic
Read Counter : 187
Download : 1961
Downloads
Download data is not yet available.
Main Article Content
Abstract
Chrysanthemum is an ornamental plant that people likes, grows the whole year, and has
high economic value. This study was aimed at assessing the effects of planting density and
concentration ofNPK fertilizer on the growth of potted chrysanthemum. The study was conducted
in a plastic house at the Indonesian Ornamental Crops Research Institute (IOCRI), Cipanas,
Cianjur, West Java from March to June 2017. Shoot cuttings of ±7 cm of potted chrysanthemum of
Avanthe Agrihorti cultivar were used. A completely randomized design in a factorial pattern with
factors was used. The first factor was planting density and the second factor was concentrationof
NPK (16:16:16) fertilizer. The planting density consisted of 5, 6, and 7 shoot cuttings and
concentrationof NPK fertilizer were 150, 200, 250, and 300 ppm. Results showed that planting
density significantly affected stem diameter, number of buds, and width of canopy. No effect
concentrationof fertilizer was found on all variables.
Keywords: potted chrysanthemum, planting density, NPK fertilizer
high economic value. This study was aimed at assessing the effects of planting density and
concentration ofNPK fertilizer on the growth of potted chrysanthemum. The study was conducted
in a plastic house at the Indonesian Ornamental Crops Research Institute (IOCRI), Cipanas,
Cianjur, West Java from March to June 2017. Shoot cuttings of ±7 cm of potted chrysanthemum of
Avanthe Agrihorti cultivar were used. A completely randomized design in a factorial pattern with
factors was used. The first factor was planting density and the second factor was concentrationof
NPK (16:16:16) fertilizer. The planting density consisted of 5, 6, and 7 shoot cuttings and
concentrationof NPK fertilizer were 150, 200, 250, and 300 ppm. Results showed that planting
density significantly affected stem diameter, number of buds, and width of canopy. No effect
concentrationof fertilizer was found on all variables.
Keywords: potted chrysanthemum, planting density, NPK fertilizer
Article Details
How to Cite
Ramadhan, F. S. A., Setyono, S., & Nugroho, E. D. S. (2019). Effects of Planting Density and Concentration of NPK Fertilizer on the Growth of Potted Chrysanthemum (Chrysanthemum morifolium Ramat). JURNAL AGRONIDA, 4(1). https://doi.org/10.30997/jag.v4i1.1530
References
-
Andiani Y. 2013. Budidaya Bunga Krisan.
Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
[Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal
Hortikultura]. 2016. Produksi Krisan
Menurut Provinsi.
hortikultura.pertanian.go.id/wpcontent/uploads/2016/02/Statistik-Produksi-
2014.pdf (Diakses tanggal 06 Februari 2017)
Budiarto K, Sulyo Y, Maaswinkel R,
Wuryaningsih S. 2006. Budidaya Krisan
Bunga Potong: Prosedur Sistem Produksi.
Jakarta. Puslitbanghorti. 60 hal. ISBN : 979-
8842-20-0.
Handajaningsih M, Wibisono T. 2009.
Pertumbuhan dan pembungaan krisan
dengan pemberian abu janjang kelapa sawit
sebagai sumber kalium. Jurnal Akta Agrosia
Vol. 12 No.1 hlm 8 - 14 Jan - Jun 2009.
Heddy S. 1989. Hormon Tumbuhan. Jakarta:
Rajawali
Kartikasari RM. 2000. Pengaruh konsentrasi
dan frekuensi pemberian alar terhadap
pertumbuhan tanaman krisan pot varietas
Rage. [Skripsi]. Jurusan Budidaya Pertanian,
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Bogor
Kofranek AM. 1980. Cut Chrysanthemum. In
R.A. Larson (Ed). Introduction to
floriculture. AcademyPress. Toronto. p. 5-45
Marwoto B. 2005. Standar Prosedur
Operasional Budidaya Krisan Potong.
Direktorat Budidaya Tanaman Hias.
Direktorat Jenderal Hortikultura.
Departemen Pertanian. Jakarta
Mattjik AA, Sumertajaya IM. 2006.
Perancangan Percobaan dengan Aplikasi
SAS dan Minitab. Bogor: IPB Press. 276 Hal
Mayadewi NYA. 2007. Pengaruh jenis pupuk
kandang dan jarak tanam terhadap
pertumbuhan gulma dan hasil jagung manis.
Agritrop, 26 (4) : 153 – 159
Muhit A. 2016. Pengaruh media tanam dan
pupuk NPK Mutiara terhadap pertumbuhan
vegetatif dan generatif krisan pot. Buletin
Tek. Pertanian. Vol.21 No.1 : 7-10
Mujisihono R, Santosa. 2001. Sistem budidaya
tanam benih langsung dan tanam jajar
legowo. Seminar Perekayasaan Sistem
Produksi Komoditas Padi dan Palawija.
Diperta Provinsi D.I. Yogyakarta.
Rianto D. 2008. Standarisasi Mutu Bunga
Potong dalam Pelelangan. http://bungarawabelong.com/. Diakses pada tanggal 4
Oktober 2017
References
Andiani Y. 2013. Budidaya Bunga Krisan.
Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
[Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal
Hortikultura]. 2016. Produksi Krisan
Menurut Provinsi.
hortikultura.pertanian.go.id/wpcontent/uploads/2016/02/Statistik-Produksi-
2014.pdf (Diakses tanggal 06 Februari 2017)
Budiarto K, Sulyo Y, Maaswinkel R,
Wuryaningsih S. 2006. Budidaya Krisan
Bunga Potong: Prosedur Sistem Produksi.
Jakarta. Puslitbanghorti. 60 hal. ISBN : 979-
8842-20-0.
Handajaningsih M, Wibisono T. 2009.
Pertumbuhan dan pembungaan krisan
dengan pemberian abu janjang kelapa sawit
sebagai sumber kalium. Jurnal Akta Agrosia
Vol. 12 No.1 hlm 8 - 14 Jan - Jun 2009.
Heddy S. 1989. Hormon Tumbuhan. Jakarta:
Rajawali
Kartikasari RM. 2000. Pengaruh konsentrasi
dan frekuensi pemberian alar terhadap
pertumbuhan tanaman krisan pot varietas
Rage. [Skripsi]. Jurusan Budidaya Pertanian,
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Bogor
Kofranek AM. 1980. Cut Chrysanthemum. In
R.A. Larson (Ed). Introduction to
floriculture. AcademyPress. Toronto. p. 5-45
Marwoto B. 2005. Standar Prosedur
Operasional Budidaya Krisan Potong.
Direktorat Budidaya Tanaman Hias.
Direktorat Jenderal Hortikultura.
Departemen Pertanian. Jakarta
Mattjik AA, Sumertajaya IM. 2006.
Perancangan Percobaan dengan Aplikasi
SAS dan Minitab. Bogor: IPB Press. 276 Hal
Mayadewi NYA. 2007. Pengaruh jenis pupuk
kandang dan jarak tanam terhadap
pertumbuhan gulma dan hasil jagung manis.
Agritrop, 26 (4) : 153 – 159
Muhit A. 2016. Pengaruh media tanam dan
pupuk NPK Mutiara terhadap pertumbuhan
vegetatif dan generatif krisan pot. Buletin
Tek. Pertanian. Vol.21 No.1 : 7-10
Mujisihono R, Santosa. 2001. Sistem budidaya
tanam benih langsung dan tanam jajar
legowo. Seminar Perekayasaan Sistem
Produksi Komoditas Padi dan Palawija.
Diperta Provinsi D.I. Yogyakarta.
Rianto D. 2008. Standarisasi Mutu Bunga
Potong dalam Pelelangan. http://bungarawabelong.com/. Diakses pada tanggal 4
Oktober 2017
Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
[Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal
Hortikultura]. 2016. Produksi Krisan
Menurut Provinsi.
hortikultura.pertanian.go.id/wpcontent/uploads/2016/02/Statistik-Produksi-
2014.pdf (Diakses tanggal 06 Februari 2017)
Budiarto K, Sulyo Y, Maaswinkel R,
Wuryaningsih S. 2006. Budidaya Krisan
Bunga Potong: Prosedur Sistem Produksi.
Jakarta. Puslitbanghorti. 60 hal. ISBN : 979-
8842-20-0.
Handajaningsih M, Wibisono T. 2009.
Pertumbuhan dan pembungaan krisan
dengan pemberian abu janjang kelapa sawit
sebagai sumber kalium. Jurnal Akta Agrosia
Vol. 12 No.1 hlm 8 - 14 Jan - Jun 2009.
Heddy S. 1989. Hormon Tumbuhan. Jakarta:
Rajawali
Kartikasari RM. 2000. Pengaruh konsentrasi
dan frekuensi pemberian alar terhadap
pertumbuhan tanaman krisan pot varietas
Rage. [Skripsi]. Jurusan Budidaya Pertanian,
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Bogor
Kofranek AM. 1980. Cut Chrysanthemum. In
R.A. Larson (Ed). Introduction to
floriculture. AcademyPress. Toronto. p. 5-45
Marwoto B. 2005. Standar Prosedur
Operasional Budidaya Krisan Potong.
Direktorat Budidaya Tanaman Hias.
Direktorat Jenderal Hortikultura.
Departemen Pertanian. Jakarta
Mattjik AA, Sumertajaya IM. 2006.
Perancangan Percobaan dengan Aplikasi
SAS dan Minitab. Bogor: IPB Press. 276 Hal
Mayadewi NYA. 2007. Pengaruh jenis pupuk
kandang dan jarak tanam terhadap
pertumbuhan gulma dan hasil jagung manis.
Agritrop, 26 (4) : 153 – 159
Muhit A. 2016. Pengaruh media tanam dan
pupuk NPK Mutiara terhadap pertumbuhan
vegetatif dan generatif krisan pot. Buletin
Tek. Pertanian. Vol.21 No.1 : 7-10
Mujisihono R, Santosa. 2001. Sistem budidaya
tanam benih langsung dan tanam jajar
legowo. Seminar Perekayasaan Sistem
Produksi Komoditas Padi dan Palawija.
Diperta Provinsi D.I. Yogyakarta.
Rianto D. 2008. Standarisasi Mutu Bunga
Potong dalam Pelelangan. http://bungarawabelong.com/. Diakses pada tanggal 4
Oktober 2017