APLIKASI SISTEM ANTRIAN DALAM PELAYANAN KASIR DI KEDAI BUMBU RESTO
Main Article Content
Abstract
Jumlah kedatangan pelanggan yang melampaui kapasitas kemampuan dari pelayanan pekerja kasir membuat pelanggan menunggu yang menyebabkan munculnya antrian. Penelitian ini bertujuan mengukur dan meningkatkan performa kinerja pelayanan kasir di Kedai Bumbu Resto. Penelitian ini menggunakan data primer, diantaranya yaitu data waktu kedatangan pelanggan serta waktu pelayanan (kasir/server). Berdasarkan hasil penelitian diketahui kapasitas pelayanan adalah 1,13 (kinerja pelayanan tidak seimbang dengan kedatangan pelanggan). Rata-rata jumlah pelangan setiap menit sebesar 0,8 kedatangan dan rata-rata pelayanan setiap menit sebesar 0,71 pelanggan. Berdasarkan hasil dari 5 skenario perbaikan, maka skenario ke-3 merupakan skenario paling optimal, dengan penambahan 2 orang pelayan kasir (server). Maka model antrian yang cocok adalah (M/M/3);(FCFS/∞/∞) dengan sistem antrian Multichannel-Single Phase dimana terdapat tiga jalur antrian dengan tiga pelayanan kasir (server).
Article Details
How to Cite
Setiawan, D. (2017). APLIKASI SISTEM ANTRIAN DALAM PELAYANAN KASIR DI KEDAI BUMBU RESTO. JURNAL AGROINDUSTRI HALAL, 2(1), 031–036. https://doi.org/10.30997/jah.v2i1.346
Section
Articles
Authors who publish with Jurnal Agroindustri Halal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Jurnal Agroindustri Halal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Jurnal Agroindustri Halal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work